Seftriakson
1.
Nama :
Seftriakson
Nama Dagang : Rocephine, Betrix, Biotriax, Bioxon, Broadced, Brospec, Cefaxon.
Kelas : Sefalosporin
Nama Dagang : Rocephine, Betrix, Biotriax, Bioxon, Broadced, Brospec, Cefaxon.
Kelas : Sefalosporin
2.
Bentuk Sediaan
Larutan injeksi :
Larutan injeksi :
a. 1g/50mL
b. 2g/50mL
Injeksi bubuk
a.
250mg
b.
500mg
c.
1g
d.
2g
e.
10g
f.
100g
3.
Kemasan




4.
Indikasi
Untuk infeksi-infeksi berat dan yang disebabkan oleh kuman-kuman gram
positif maupun gram negatif yang resisten terhadap antibiotika lain :
a.
Infeksi saluran pernafasan
b.
Infeksi saluran kemih
c.
Infeksi gonoreal
d.
Septisemia bakteri
e.
Infeksi tulang dan jaringan
f.
Infeksi kulit
g.
Infeksi THT
h.
Meningitis
i.
Infeksi intra abdominal
5.
Kontraindikasi
Hipersensitif terhadap cephalosporin dan penicillin, serta
berbahaya bagi ibu hamil.
6.
Efek Samping
a.
Gangguan pencernaan : diare, mual, muntah, stomatitis,
glositis.
b.
Reaksi kulit : dermatitis, pruritus, urtikaria, edema,
eritema multiforma, dan reaksi anafilaktik.
c.
Hematologi : eosinofil, anemia hemolitik,
trombositosis, leukopenia, granulositopenia.
d.
Gangguan sistem syaraf pusat : sakit kepala.
e.
Efek samping lokal : iritasi akibat dari peradangan
dan nyeri pada tempat yang diinjeksi.
f.
Gangguan fungsi ginjal : untuk sementara terjadi
peningkatan BUN.
g.
Gangguan fungsi hati : untuk sementara terjadi
peningkatan SGOT atau SGPT.
7.
Dosis
a. Dewasa dan anak-anak diatas 12 tahun :1-2 g sekali sehari secara intravena.
Dosis lebih dari 4 g sehari harus diberikan dengan interval 12 jam.
b. Untuk
Infeksi intra-abdomen
Infeksi dengan komplikasi, ringan sampai sedang, diperoleh dari komunitas: 1-2 g/hari IV (intravena) dosis tunggal atau dibagi setiap 12 jam selama 4-7 hari, dalam kombinasi dengan metronidazol.
Infeksi dengan komplikasi, ringan sampai sedang, diperoleh dari komunitas: 1-2 g/hari IV (intravena) dosis tunggal atau dibagi setiap 12 jam selama 4-7 hari, dalam kombinasi dengan metronidazol.
c. Untuk
Penyakit inflamasi panggul
250 mg IM sebagai dosis tunggal dengan doxycycline, dengan atau tanpa metonidazole selama 14 hari.
250 mg IM sebagai dosis tunggal dengan doxycycline, dengan atau tanpa metonidazole selama 14 hari.
d. Untuk Infeksi pada Sendi Prostetik
2 g setiap 24 jam IV selama 2-6 minggu; melanjutkan pengobatan sampai tampak perbaikan klinis dan pasien tidak demam selama 48-72 jam.
2 g setiap 24 jam IV selama 2-6 minggu; melanjutkan pengobatan sampai tampak perbaikan klinis dan pasien tidak demam selama 48-72 jam.
e. Untuk meningitis (radang selaput otak)
2 g setiap 12 jam IV selama 7-14 hari.
2 g setiap 12 jam IV selama 7-14 hari.
f. Profilaksis bedah
Profilaksis
infeksi bedah : 1 g IV 0,5-2 jam sebelum prosedur
g. Infeksi gonokokus tanpa komplikasi
Infeksi tanpa komplikasi gonokokal faring, leher rahim, uretra, atau rektum: ceftriaxone 250 mg IM sekali ditambah azitromisin 1 g PO sekali (lebih dipilih) atau alternatif, doxycycline 100 mg PO setiap 12 jam selama 7 hari.
Infeksi tanpa komplikasi gonokokal faring, leher rahim, uretra, atau rektum: ceftriaxone 250 mg IM sekali ditambah azitromisin 1 g PO sekali (lebih dipilih) atau alternatif, doxycycline 100 mg PO setiap 12 jam selama 7 hari.
h. Untuk Infeksi Kulit dan Nekrotisasi Lunak
· Karena Aeromonas
hydrophilia: 1-2 g setiap hari IV dalam kombinasi dengan doxycycline.
· Karena Vibrio
vulnificus; 1 g setiap hari IV dalam kombinasi dengan doxycycline.
· Lanjutkan pengobatan
sampai debridement lanjut tidak diperlukan, perbaikan klinis yang diamati, dan
pasien tidak demam selama 48-72 jam.
i.
Untuk
Rhinosinusitis Akut Bakterial Berat
Infeksi yang membutuhkan rawat inap: 1-2 g setiap 12-24 jam IV selama 5-7 hari.
Infeksi yang membutuhkan rawat inap: 1-2 g setiap 12-24 jam IV selama 5-7 hari.
j.
Bayi dan anak-anak di bawah 12 tahun :
- Bayi 14 hari :
20 – 50 mg/kg berat badan sekali sehari
- Bayi 15 hari s/d
12 tahun : 20 – 80 mg/kg berat badan sekali sehari
- Anak-anak dengan
berat badan 50 kg atau lebih : dapat digunakan dosis dewasa melalui infus paling sedikit > 30 menit.
Sumber
:
Anonim.
2015.”Ceftriaxone.”
(https://dosis-obat.blogspot.co.id/2015/02/dosis-obat-.html ) dilihat pada Selasa, 22 November 2016 pukul 09.00
WIB.
Milan,
leon. 2009. “Makalah Obat Ceftriaxone.”
(http://makalahgumato.blogspot.co.id/2009/05/makalah- farmakologi-obat- ceftriaxone.html
) dilihat pada Selasa, 22 November
2016 pukul 09.00 WIB.