Nama :
Kharohmah Suparyanti
NIM :
P07124215059
Prodi : D IV
Kebidanan B
GENTAMISIN
1.
Nama
Obat Gentamisin (Gentamicin)
Merupakan antibiotik golongan
aminoglikosida yang digunakan untuk mengobati infeksi-infeksi yang disebabkan terutama
oleh bakteri gram negatif. gentamisin (gentamicin) bekerja dengan cara mengikat
secara reversibel terhadap sub unit 30s dari ribosom bakteri sehingga
menghambat sintesa protein yang pada akhirnya menghambat pertumbuhan bakteri
itu.
2.
Bentuk
Sediaan dan Komposisi Obat
a. Salep Mata
Sebagai Sulfat 0,3% (3 mg/g (3,5 g)
b. Salep Kulit
Sebagai Sulfat 0,1% (15 g, 30 g)
c. Tetes Mata
Sebagai Sulfat 0,3% (5 ml, 15 ml) Mengandung Benzalkonium Klorida
d. Infus,
Sebagai Sulfat (Premixed in NS) 40 mg (50 ml); 60 mg (50 ml, 100 ml); 70 mg (50
ml); 80 mg (50 ml, 100 ml);90 mg (100 ml); 100 mg (50 ml, 100 ml); 120 mg (100
ml)
e. Larutan
Injeksi, Sebagai Sulfat 10 mg/ml (6 ml, 8 ml,10 ml) Vial
f. Larutan
Injeksi, Sebagai Sulfat 40 mg/ml (2 ml, 20 ml) (Dapat Mengandung Metabisulfit)
g. Larutan
Injeksi, Pediatrik Sebagai Sulfat 10 mg/ml (2 ml) (Dapat mengandung
Metabisulfit)
h. Larutan
Injeksi, Pediatrik Sebagai Sulfat (Preservative Free) : 10 mg/ml (2 ml)
3.
Kemasan
Garamycin injeksi dipasarkan dengan
kemasan sebagai berikut :
- Vial injeksi 20 mg / 2 ml
- Vial injeksi 60 ml / 1.5 ml
- Vial injeksi 80 mg / 2 ml
Tiap kemasan Garamycin injeksi
mengandung zat aktif (nama generik) sebagai berikut :
- Gentamicin sulfate 20 mg / 2 ml
- Gentamicin sulfate 60 ml / 1.5 ml
- Gentamicin sulfate 80 mg / 2 ml
Cendo gentamycin tetes mata dipasarkan dengan kemasan
sebagai berikut :
- Tube 3.5 gram tetes mata (ointment)
Cendo gentamycin salep mata dipasarkan dengan kemasan
sebagai berikut :
- Tube 3.5 gram salep mata (ointment)
4.
Indikasi
Gentamicin
adalah jenis antibiotik golongan aminoglikosida yang dapat digunakan untuk
mengobati infeksi bakteri gram negatif seperti P. aeruginosa, Proteus, E.coli,
Klebsiella, Enterobacter, Serratia, Citrobacter dan Staphillococcus. Umumnya
gentamicin diberikan dalam bentuk injeksi (suntikan), salep/krim dan obat tetes
mata.
Pada
umumnya, gentamicin dapat diberikan sebelum operasi untuk mencegah infeksi,
infeksi mikobakterium serta pada penderita gangguan ginjal setelah dilakukan
tindakan cuci darah (untuk mencegah infeksi).
Kegunaan Cendo gentamycin salep mata
(gentamicin sulfate) adalah untuk pengobatan terhadap manisfestasi inflamasi
atau radang yang disertai oleh infeksi bakteri yang peka terhadap antibiotik
gentamicin, seperti :
- Konjungtivitis (radang selaput ikat mata)
- Blefaritis (radang kelopak mata)
- Blefarokonjungtivitis (radang kelopak mata dan selaput ikat mata)
- Keratitis (radang kornea mata)
- Keratokonjungtivitis (radang kornea dan selaput ikat mata)
- Episkleritis (radang sklera mata)
- Dakrosistisis (radang kantung air mata)
- Ulkus kornea mata
- Dan infeksi pada rongga atau lekuk mata
5.
Kontraindikasi
Gentamicin
tidak boleh diberikan kepada pasien dengan riwayat hipersensitivitas (alergi)
dan keracunan golongan aminoglikosida sebelumnya. Selain itu, golongan
aminoglikosida atau gentamicin juga tidak boleh diberikan pada kasus sebagai
berikut:
a.
Pasien dengan riwayat
kerusakan ginjal
Gentamicin
dapat menimbulkan efek samping neurotoksisitas yang mengakibatkan gangguan
pendengaran. Efek samping tersebut dapat terjadi pada pasien dengan riwayat
kerusakan ginjal. Selain itu, gentamicin juga dapat menyebabkan gangguan pada
ginjal.
b.
Bayi prematur dan bayi matur
yang baru lahir
Hal ini
karena ginjal pada bayi yang masih belum matur dan dapat membuat efek obat yang
bekerja lebih lama pada tubuh bayi.
6.
Efek
Samping
Efek
samping dari gentamicin yang lebih sering terjadi (sekitar lebih dari 10%)
yaitu dapat menyebabkan neurotoksisitas (vertigo, ataxia/gangguan cara
berjalan), ketidakstabilan postur tubuh, ototoksisitas (gangguan pendengaran),
nefrotoksisitas (gangguan ginjal). Selain itu, efek samping lainnya yang dapat
ditimbulkan (sekitar 1-10%) yaitu edema
(bengkak),
kemerahan pada kulit, serta rasa gatal
yang dapat timbul di seluruh tubuh. Pada kasus yang sangat jarang terjadi
(kurang dari 1%) dilaporkan ditemukannya beberapa efek samping akibat
penggunaan gentamicin yaitu mengantuk, nyeri kepala, fotosensitivitas, reaksi
alergi, eritema (kemerahan), anorexia (tidak ada nafsu makan), mual/muntah,
berat badan turun, peningkatan produksi air liur, enterocolitis (radang usus), trombositopenia
(trombosit turun), rasa terbakar, rasa tersengat, gemetar, keram otot,
kelemahan, dan gangguan napas.
7.
Dosis
a. Dosis Dewasa
untuk Bakteremia: 1.5-2 mg/kg loading dose, diikuti 1-1.7 mg/kg IV atau
IM setiap 8 jam atau 5-7 mg/kg IV setiap 24 jam
b. Dosis Dewasa
untuk Profilaksis Endocarditis Bakterial: 1.5 mg/kg (maksimal 120 mg) IV atau
IM sekali dalam 30 menit sebelum memulai prosedur
c. Dosis Dewasa
untuk Infeksi Bakteri: 1.5-2 mg/kg loading dose, diikuti 1-1.7 mg/kg IV atau
IM setiap 8 jam atau 5-7 mg/kg IV setiap 24 jam.
d. Dosis Dewasa
untuk Brucellosis: 2 mg/kg loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM
setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap 24 jam.
e. Dosis Dewasa
untuk Luka Bakar– Eksternal: 2-2.5 mg/kg loading dose, diikuti
1.7-2 mg/kg IV setiap 8 jam.
f. Dosis Dewasa
untuk Cystic Fibrosis: 5-10 mg/kg/per hari dalam 2-4 dosis terbagi.
g. Dosis Dewasa
untuk Endometritis: 2 mg/kg loading dose, diikuti 1.5 mg/kg IV atau IM
setiap 8 jam.
h. Dosis Dewasa
untuk Febrile Neutropenia: 2 mg/kg loading dose, diikuti dengan 1.7 mg/kg IV
setiap 8 jam.
i.
Dosis Dewasa untuk Infeksi Intraabdominal: 2 mg/kg
loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap
24 jam.
Jenis Infeksi
|
Takaran per hari
|
Infeksi
yang serius
|
5 mg/kg
berat badan
|
Infeksi
sistemik
|
3-5 mg/kg
berat badan
|
Infeksi
saluran kemih
|
160 mg
|
Frekuensi
pemberian gentamicin untuk infeksi serius dan sistemik umumnya tidak diberikan
sekaligus, tapi dibagi-bagi. Pembagian dosis dan frekuensinya akan ditentukan
oleh dokter. Dosis di atas adalah dosis umum yang akan direvisi dokter secara
teratur dan disesuaikan dengan respons tubuh terhadap obat.
Tiap 10 ml
obat tetes umumnya mengandung 30 mg gentamicin sulfat. Tabel berikut ini akan
menjelaskan takaran yang umum dianjurkan untuk mengatasi infeksi mata dan
telinga oleh dokter.
Jenis Infeksi
|
Jumlah tetesan
|
Frekuensi
|
Infeksi
mata
|
1-2
|
tiap 4 jam
|
Infeksi
telinga
|
2-4
|
3-4 kali
sehari
|
j.
Dosis Dewasa untuk Meningitis: 2 mg/kg
loading dose, diikuti dengan 1.7 mg/kg IV setiap 8 jam
k.
Dosis Dewasa untuk Osteomyelitis: 1.5-2 mg/kg
loading dose, diikuti 1-1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5-7 mg/kg IV
setiap 24 jam
l.
Dosis Dewasa untuk Pelvic Inflammatory Disease: 2 mg/kg
loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap
24 jam.
m.
Dosis Dewasa untuk Peritonitis: IV: 2 mg/kg
loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap
24 jam.
n.
Dosis Dewasa untuk Plague: 2 mg/kg
loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap
24 jam.
o.
Dosis Dewasa untuk Pneumonia: 2 mg/kg
loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap
24 jam.
p.
Dosis Dewasa untuk Pyelonephritis: 2 mg/kg
loading dose, diikuti 1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5 mg/kg IV setiap
24 jam.
q.
Dosis Dewasa untuk Infeksi kulit atau Jaringan Lunak: 1.5-2 mg/kg
loading dose, diikuti 1-1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5-7 mg/kg IV
setiap 24 jam
r.
Dosis Dewasa untuk Profilaksis Operasi: 1.5-2 mg/kg
(maksimal 120 mg) IV atau IM sekali saat induksi anestesi
s.
Dosis Dewasa untuk Tularemia: 1.5-2 mg/kg
loading dose, diikuti 1-1.7 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam atau 5-7 mg/kg IV
setiap 24 jam
t.
Dosis Anak untuk Infeksi Bakteri
0-4 minggu, BB lahir <1200 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 18-24 jam
0-1 minggu, BB lahir >=1200 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 12 jam
1-4 minggu, BB lahir 1200-2000 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 8-12 jam
1-4 minggu, BB lahir >=2000 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam
>1 bulan: 1-2.5 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam
0-4 minggu, BB lahir <1200 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 18-24 jam
0-1 minggu, BB lahir >=1200 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 12 jam
1-4 minggu, BB lahir 1200-2000 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 8-12 jam
1-4 minggu, BB lahir >=2000 g: 2.5 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam
>1 bulan: 1-2.5 mg/kg IV atau IM setiap 8 jam
u.
Dosis Anak untuk Profilaksis Endocarditis Bakterial: 1.5 mg/kg
IV atau IM sekali dalam 30 menit sebelum prosedur
v.
Dosi Anak untuk Profilaksis Operasi: 2 mg/kg IV
sekali saat induksi anestesi
8.
Merk Obat
Balticin, Bioderm,
Dermabiotik, Dermagen / Dermagen Forte, Garabiotic, Garamycin, Garapon,
Gentamerck, Genticid, Ikagen, Konigen, Licogenta, Nichogencin, Ottogenta,
Sagestam, Salticin.
Gentamicin Tetes Mata
Gentamicin Salep
Gentamicin Injeksi
Sumber
:
http://www.kerjanya.net/faq/11897-gentamicin.html