NIMODIPINE


Nama : Yunita Ananda Pri Utami
NIM    : P07124215038
Kelas  : DIV Reguler A Kebidanan

NIMODIPINE

Nimodipine adalah Calcium chanel blocker yang pada awalnya dikembangkan sebagai obat untuk hipertensi. Akan tetapi jarang digunakan untuk terapi hipertensi, melainkan digunakan untuk mencegah komplikasi mayor dari perdarahan subarachnoid.
Pada saat ini nimodipine dipercaya merupakan obat utama untuk vasospasme akan tetapi tidak ada bukti yang konkrit.

1.      INDIKASI
Pencegahan dan pengobatan gangguan neurologik iskemik setelah aneurism perdarahan subarachnoid.

2.      KONTRAINDIKASI
Nimodipine jangan diberikan pada keadaan hipotensi, edema, mual atau malasah pencernaan lainnya. Kontraindikasi diberikan pada pasien dengan angina pectoris ataupun infark miokard lebih dari satu bulan.
Walaupun nimodipine sering digunakan melalui IV dimasa lalu, pada Januari 2006 FDA memberi peringatan bahwa pemberian IV dapat mengarah ke komplikasi berat, maka oleh dasar itu dikeluarkan peringatan yang ditulis di kemasan obat.

3.      SEDIAAN
a.    Nimotop (Bayer Indonesia) Tabet salut selaput 30mg; infus 0,02% (K)
b.    Ceremax (Dankos Laboratories) Tablet salut selaput 30mg; infus 0,2mg/mL (K)

4.      DOSIS
v Pencegahan, oral 60 mg setiap 4 jam (dosis total sehari 360), mulai dalam waktu 4 hari setelah aneurism perdarahan subarachnoid dan teruskan selama 21 hari.
v Pengobatan, secara infus intravena melalui kateter sentral awalnya 1 mg/jam (sampai 500 mg/jam jika berat badan kurang dari 70 kg atau jika tekanan darah tidak stabil), tingkatkan setelah 2 jam menjadi 2 mg/jam asalkan tidak terjadi penurunan tekanan darah hebat dan harus dilanjutkan paling sedikit 5 hari (maksimal 14 hari); jika dilakukan pembedahan selama pengobatan, lanjutkan paling sedikit 5 hari setelah pembedahan; waktu penggunaan maksimal 21 hari.

5.      EFEK SAMPING
Hipotensi, frekuensi jantung bervariasi, muka merah, sakit kepala, gangguan saluran pencernaan, mual, berkeringat, rasa hangat; dilaporkan trombositopenia dan ileus.

6.      NAMA DAGANG DI PASARAN
a.       Ceremax (Dankos Laboratories)
b.      Nimotop (Bayer Indonesia)

7.      KEMASAN
Tablet, Infus

DAFTAR PUSTAKA

Diunduh dari http://pionas.pom.go.id/monografi/nimodipin pada tanggal 22   
       November 2016 pukul 21.00 WIB

       stroke-akut/ pada tanggal 22 November 2016 pukul 21.30 WIB